Budidaya Kelinci - Panduan beternak dan memelihara kelinci yang baik dan menguntungkan

Usaha ternak kelinci lebih menguntungkan di banding usaha sapi atau domba. Putaran uang lebih cepat, bayangkan saja Satu kelinci betina dapat melahirkan hingga 13 atau 14 bayi kelinci yang bisa dijual setalah berumur sekitar 2,5 bulan dengan harga limapuluh ribu rupiah perekor. Paling sedikit, satu kelinci betina bisa melahirkan 5 atau 6 ekor bayi kelinci. Indukan kelinci bisa hamil kembali dalam jangka waktu satu hingga dua bulan.

Usaha ternak kelinci bisa dimulai dengan modal kecil. Dengan modal minimal lima ratus ribu rupiah, kita sudah bisa memulai usaha ini. Usaha ini juga tidak membutuhkan keahlian khusus, hanya perlu ketelatenan saja. Dua pejantan dan enam betina bisa dijadkan modal awal dalam merintis usaha ini. Masing-masing pejantan dipasangkan dengan tiga betina.


Untuk makanan kelinci juga tidak susah untuk pendapatkannya. Kelinci bisa memakan dedaunan seperti rumput atau kangkung. Atau bisa juga memakan sayur-sayuran yang sudah layu. Dan untuk kandangnya juga tidak terlalu sulit untuk membuatnya.
Sayangnya banyak peternak kelinci gagal karena kurang memperhatikan dasar-dasar utama pemeliharaan.
Nah, Ebook dan video panduan budidaya kelinci ini bisa dijadikan acuan dalam beternak dan membudidayakan kelinci, baik kelinci hias maupun kelinci pedaging. Mulai dari pembuatan kandang, perawatan, penanganan penyakit hingga pola pemberian makan.

Ebook :
Intensifikasi Pemeliharaan Kelinci Penghasil Daging
Aneka Ternak kelinci
Budidaya Kelinci
Panduan Wirausaha Budidaya Kelinci
Budidaya Ternak kelinci

Video :
Budidaya Kelinci
Budidaya Kelinci dan produk turunannya